Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun, memulai diskusi penting tentang rancangan teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten PPU untuk periode 2025-2029. Acara ini digelar di Nusa Hotel, Kilometer 08 Nipah-nipah, pada Kamis pagi (22/8/2024).
Dalam kegiatan yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) PPU, Tohar, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab PPU, Sodikin, Kepala Bapelitbang PPU, Tur Wahyu, serta pejabat lainnya, Makmur Marbun menekankan pentingnya perencanaan pembangunan yang sistematis dan terarah. "Sesuai dengan Undang-Undang tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, kita diamanatkan untuk menyusun rencana pembangunan yang terstruktur dari RPJPD jangka waktu 20 tahun, RPJMD jangka waktu 5 tahun, hingga RKPD jangka waktu 1 tahun," ujarnya.
Marbun menjelaskan bahwa saat ini RPJPD untuk tahun 2025-2045 sedang menunggu kesepakatan antara DPRD dan kepala daerah. Sementara itu, dokumen RKPD Tahun 2025 dan perubahan RKPD Tahun 2024 telah selesai disusun. “Kami akan segera menyusun dokumen RPJMD Tahun 2025-2029 setelah Pilkada serentak 2024 untuk menentukan kepala daerah terpilih,” lanjutnya.
Namun, sebelum memasuki penyusunan RPJMD, penting bagi pemerintah daerah untuk menyiapkan rancangan teknokratik RPJMD sebagai langkah awal. Dokumen ini, bersama dengan RPJPD, akan menjadi panduan bagi calon kepala daerah dalam merumuskan visi dan misi pembangunan untuk periode 2025-2029.
RPJPD berfungsi untuk memberikan gambaran arah kebijakan pembangunan daerah, sementara rancangan teknokratik RPJMD menyajikan tren kondisi keuangan daerah serta rekomendasi kerja dan kinerja berdasarkan arah kebijakan RPJPD. "Dokumen ini harus lebih disempurnakan, dan saya meminta kepada seluruh pejabat untuk aktif memberikan saran dan masukan agar dokumen ini benar-benar efektif sebagai panduan bagi calon kepala daerah,” tegas Marbun.
Marbun berharap bahwa dengan partisipasi aktif dari semua pihak, dokumen ini akan dapat mendukung terwujudnya visi pembangunan Kabupaten PPU sebagai Serambi Nusantara yang maju, berdaya saing, dan berkelanjutan.